SOAL KUIS 2(SO)
1. Sebutkan perbedaan antara penjadwalan preemptive
dan nonpreemptive.
2. Terdapat 5 job yang datang hampir pada
saat yang bersamaan. Estimasi waktu eksekusi (burst time) masing-masing
10, 6, 2, 4 dan 8 menit dengan prioritas
masing-masing 3, 5, 2, 1 dan 4, dimana 5 merupakan prioritas tertinggi.
Tentukan rata-rata waktu turnaround untuk penjadwalan CPU dengan
menggunakan algoritma
a.
Round Robin (quantum time = 2)
b.
Priority
c.
Shortest job first
3. Suatu algoritma penjadwalan CPU kemungkinan
melibatkan algoritma yang lain,
contohnya algoritma FCFS adalah algoritma RR
dengan waktu quantum tertentu.
Apakah ada hubungan antara pasangan algoritma
berikut ?
a.
Priority dan SJF
Algoritma SJF adalah
Algoritma Priority untuk menyelesaikan suatu kasus khusus
b.
Priority dan FCFS
Priority dan FCFS
Algoritma FCFS adalah Algoritma Priority yang memiliki prioritas sama.
Algoritma FCFS adalah Algoritma Priority yang memiliki prioritas sama.
c.
RR dan SJF
Round Robin dan FCFS
Algoritma Round Robin adalah Algoritma FCFS yang bersifat preemptive
dan menggunakan time-sharing.
Algoritma Round Robin adalah Algoritma FCFS yang bersifat preemptive
dan menggunakan time-sharing.
4. Apa yang dimaksud dengan race condition?
5. Apakah yang dimaksud dengan critical
section ? Untuk menyelesaikan masalah
critical section , ada tiga hal yang harus
dipenuhi, sebutkan dan jelaskan !
6. Bagaimana algoritma Bakery untuk
sinkronisasi banyak proses (n proses) ?
7. Apa yang dimaksud dengan sumber daya ?
Berikan contohnya.
8. Apa yang dimaksud deadlock ?
9. Sebutkan 4 kondisi yang menyebabkan
deadlock !
10. Sebutkan cara mencegah deadlock dari 4 kondisi
tersebut pada soal 9 !
Jawaban:
1.
Penjadwalan Nonpreemptive
Begitu proses diberi jatah waktu pemroses maka pemroses tidak dapat diambil alih oleh proses lain sampai proses itu selesai.
Begitu proses diberi jatah waktu pemroses maka pemroses tidak dapat diambil alih oleh proses lain sampai proses itu selesai.
Penjadwalan Preemptive
Saat proses diberi jatah waktu pemroses maka pemroses dapat diambil alih proses lain sehingga proses disela sebelum selesai dan harus dilanjutkan menunggu jatah waktu pemroses tiba kembali pada proses itu.
Saat proses diberi jatah waktu pemroses maka pemroses dapat diambil alih proses lain sehingga proses disela sebelum selesai dan harus dilanjutkan menunggu jatah waktu pemroses tiba kembali pada proses itu.
2.
3.
4.
Race condition adalah suatu kondisi dimana dua atau lebih proses
mengakses shared memory/sumber daya pada saat
yang bersamaan dan hasil akhir dari data tersebut tergantung dari proses mana
yang terakhir selesai dieksekusi sehingga hasil akhirnya terkadang tidak sesuai
dengan yang dikehendaki.
5.
critical section adalah sebuah protokol yang di disain supaya proses-proses
dapat menggunakannya secara bersama-sama.
a. Mutual Exclusion.
Jika suatu proses sedang
menjalankan critical section-nya, maka proses-proses lain tidak
dapat menjalankan critical section mereka. Tidak ada dua proses yang berada di critical
section pada saat yang bersamaan.
b. Terjadi kemajuan (progress).
Jika tidak ada proses yang sedang
menjalankan critical section-nya dan ada proses-proses lain yang
ingin masuk ke critical section, maka hanya proses-proses yang yang
sedang berada dalam entry section saja yang dapat berkompetisi
untuk mengerjakan critical section.
c. Ada batas waktu tunggu (bounded waiting).
Jika ada suatu proses yang sedang
menjalankan critical section, maka proses lain memiliki waktu
tunggu yang ada batasnya untuk menjalankan critical section -nya,
sehingga dapat dipastikan bahwa proses tersebut dapat mengakses critical
section-nya (tidak mengalami starvation: proses seolah-olah
berhenti, menunggu request akses ke critical section diperbolehkan)
6.
Proses yang mempunyai nomor terkecil dapat memasuki critical section.
Jika proses Pi dan Pj menerima nomor yang sama, jika i < j maka Pi dilayani
lebih dahulu, sebaliknya Pj akan dilayani lebih dahulu.
7.
sekumpulan sumber daya untuk memindahkan,
menyimpan, dan memproses data, serta untuk mengendalikan fungsi-fungsi
tertentu. sistem operasi bertanggung jawab mengelola sumber daya-sumber daya
sistem komputer.
Contoh:
8.
Deadlock adalah keadaan dimana dua program memegang kontrol
terhadap sumber daya yang dibutuhkan oleh program yang lain.
9.
Mutual Exclusion, Hold and Wait, No Preemption, Circular Wait
10.
Pengabaian, Pencegahan, Penghindaran, Pendeteksian dan Pemulihan
http://artechinovation.wordpress.com/2012/12/09/tugas-4-os-penjadwalan-operasi/
Download Disini